Senin, 18 Oktober 2021

9 ELEMEN DALAM BISNIS MODEL KANVAS

 

Ini Langkah Mudah Memulai Bisnis dengan Model Canvas 

 PENGERTIAN BISNIS MODEL CANVAS

adalah suatu kerangka kerja yang membahas model bisnis dengan disajikan dalam bentuk visual berupa kanvas lukisan, agar dapat dimengerti dan dipahami dengan mudah.

 

 Bisnis Cheese cake

Biar Valentine Makin Manis, Resep Bikin Oreo Cheese Cake Tanpa Oven -  GuideKu.com

 

   1. Customer Segments (Segmentasi Konsumen)

       - Semua kalangan baik anak-anak, remaja, ataupun orangtua

2.  Value Proposition (Proposisi Nilai Konsumen)

     - Memiliki cita rasa yang enak, bergizi, dan tentunya halal

     - Mempunyai banyak varian rasa seperti oreo, red velvet, green tea

     - Homemade

     - Harga yang sangat terjangkau

3. Channels (Saluran)       

        - Promosi melalui sosial media seperti instagram, facebook, twitter

        - Pemesanan bisa melalui kontak WhatsApp

        - Pemesenan dapat melalui grab, gojek, ataupun shopee food

        - Menggunakan orang ketiga atau endorse

   4. Revenue Streams (Sumber Pendapatan)

       Sumber pendapatan lain dari bisnis cheese cake ini yaitu dengan adanya reseller.

   5. Key Resource (Sumber Daya)  

      Sumber daya dalam bisnis cheese cake ini adalah orang yang membuat cheese cake,            supplier bahan baku yang terpercaya, dan alat-alat untuk membuat cheese cake. 

   6. Customer Relationship (Hubungan Konsumen)

       Yang akan saya lakukan menurut saya adalah dengan menjualnya secara langsung                dan dengan mengadakan promo. Seperti buy 3 get 1 atau adanya potongan harga

   7. Key Activities (Aktivitas yang Dijalankan)

       - Mencari konsumen baru agar penjualan meningkat

       - Mempertahankan cita rasa yang digemari oleh konsumen

       - Memberikan pelayanan yang terbaik kepada konsumen

    8. Key Partnership (Kerjasama)

       - Supplier bahan baku makanan

       - Pihak endorse yang berkaitan

    9. Cost Structure (Struktur Biaya)

       - Biaya bahan baku

       - Biaya peralatan masak

       - Biaya untuk pihak ketiga 

 

Pihak Terkait: 

Kewirausahaan

STIAMI

 

 

 

 

 

 

 

Senin, 11 Oktober 2021

OPINI KARAKTERISTIK KEWIRAUSAHAAN

 Entrepreneur Efficacy - ASEAN Youth Organization

Seorang Entrepreneur harus memiliki karakteristik sebagai berikut:

  • Percaya diri.

Ini ciri utama yang harus dimiliki oleh seorang entrepreneur, yaitu percaya diri. Percaya diri ini adalah kemampuan untuk tidak tergantung pada orang lain, dan memilki keyakinan bahwa apa yang dikerjakan akan berhasil dan tidak terpengaruh oleh orang lain.

  • Berorientasi tugas dan hasil.

Seorang entrepreneur harus selalu berpegang teguh pada hasil yang baik, akan tetapi utuk mendapatkan hasil yang baik, mereka tidak akan melupakan proses dari awal hingga akhir. Selain berorientasi pada hasil, rata-rata mereka semua memiliki energic dan inisiatif yang tinggi.

  • Pengambil resiko.

Para entrepreneur ini harus berani mengambil resiko, meskipun bisnis mereka berada di ujung tanduk. Kemudian rata-rata entrepreneur muda suka dengan tantangan yang dihadapi dalam mendirikan bisnis.

  • Kepemimpinan.

Memiliki jiwa kepemimpinan. Mampu bersikap sebagai leader, bukan seorang bos. Memiliki kecakapan untuk berkomunikasi dan mampu membuat jaringan atau network. Disini peran networking sangat penting. Karena bisnis akan semakin berkembang apabia kita dapat melebarkan sayap kemana-mana. Bisa saja dari jaringan ini kita mendapat tambahan investasi, perluasan jaringan pemasaran dan pembuatan relasi komunikasi.

 

Berdasarkan test karakteristik yang sudah saya kerjakan, mendapatkan hasil yaitu ESTJ (Extraverted Sensing Thinking Judging) dan Compliance. Maksud dari ESTJ sendiri yaitu seorang administrator yang luar biasa dan mampu mengelola benda dan manusia dengan baik. Sedangkan maksud dari Compliance yaitu Akurat, analitis, teliti, berhati-hati, pencari fakta, presisi, standar yang tinggi, sistematis. 

Jadi menurut saya, saya mampu menjadi seorang pengusaha karena saya juga senang memimpin. tetapi senang memimpin pun tidak cukup untuk menjadi seorang pengusaha. Saya juga perlu menambah pengetahuan tentang berwirausaha dan juga menambah skill.

Blog ini merupakan tugas kedua saya pada mata kuliah kewirausahaan sebagai mahasiswi di STIAMI

Terima Kasih.